STOP KONTAK LISTRIK

 Stop kontak listrik berbaring di atas karpet menanti sang kekasih si steker listrik. Dengan sabarnya ia menunggu dengan semilir angin lalu. Warnamu yang putih seakan putih pula isi hatimu. Kau siapkan 4 tempat untuk si steker listrik yang mau berlabuh. 

Stop kontak listrik, engkau penyambung segala alat elektronik. Alat elektronik yang siap dengan steker yang perkasa. Aliran listrik yang gagal tersambung ke alat elektronik engkaulah yang dikambinghitamkan. "Yang auslah, yang rusaklah," itulah beberapa kalimat yang tertampar untukkmu.

Roda kelistrikan bisa berjalan dengan lancar karena si stop kontak listrik. Keberadaanmu sangat ditunggu dan dinanti demi terangnya lampu, demi nyalanya TV, demi nyalanya gawei, dan lain alat elektronik lain. Tidak bisa dibayangkan jika tidak ada stop kontak listrik. Apalagi di zaman yang serba listrik, tidak diragukan lagi akan keberadaan si stop kontak listrik. 

Kadang saling berebut untuk bisa berbincang dengan si stop kontak. Steker-steker listrik berlarian mencari si stop kontak bila telah kelaparan dan kehausan layaknya manusia yang seharian tak menemukan makanan dan minuman. Aliran listrik yang gagal diharapkan, si stop kontak listrik dicampakkkan begitu saja tanpa arti dan balas budi. Arti sebuah jasa yang besar atas kelancaran aktivitas. Semoga si kontak listrik bisa berevolusi kembali, menjadi diri yang utuh lagi,  demi kemajuan negeri yang menjadi mimpi harapan anak negeri.


Komentar

  1. Luar biasa klo penulis benwran apa pun jd inspirasi hehehe...

    BalasHapus
  2. makasih atas kunjungannnya, bisa aja nich ibu ibu,,,salam sukses selalu

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGAPA HARUS MENULIS

SURGALAH UPAHNYA

KATA ADALAH SENJATA

PANDEMI MEMBAWA BERKAH

MIRIP SINYAL GAWAI

MENULIS SEMUDAH UPDATE STATUS

PUCUK DICINTA ULAM TIBA

BLOG MEDIA DOKUMENTASI

TIADA KATA TERLAMBAT

SANTRI SEHAT INDONESIA KUAT