TONG KOSONG
Tong kosong nyaring bunyinya. Itulah kalimat peribahasa bagi insan yang bisa bicara tanpa ada bukti nyata.
Kehidupan ini
makin dinamis. Tidak ada yang bisa menghentikan sedetik pun. Hanya Dzat Yang
Maha Kuasalah kehidupan ini bisa diakhiri. Perkembangan keilmuan yang semakin
maju dengan berbagai macam bentuk dan hasil membuat manusia semakin merasa bisa
mengatasi permasalahan. Tapi kadang anak manusia juga bingung jika dihadapkan
dengan perubahan etika dan moral.
Perubahan etika
dan moral anak manusia juga semakin mengikuti trend yang ada. Sportifitas dalam
persaingan kadang sudah tidak lagi diindahkan. Etika kejujuran yang sekarang
sudah mulai bergeser dan berubah menjadi gesekan yang semakin panas.
Anak manusia
mulai bersaing adu argumen tanpa ada bukti nyata. Argumen yang membuat bingung
bagi penganutnya.
Mereka semakin
pandai dan cerdas memainkan dan memadukan kata untuk sebuah kepentingan. Kepentingan
apa itu? Yang jelas kepentingan hawa nafsu. Na’udzubillah.
Anak manusia
dengan berbagai kepentingan suka mengajak tanpa ada bukti nyata bagaimana
penerapannya. Penerapan nyata yang sangat diharapkan oleh penganutnya. Penganut
akan merasa simpatik dan mungkin langsung melaksanakan bila ada bukti atas
ajakan.
Sebenarnya manusia
sudah sangat mengerti kalau bukti itu penting. Tapi kenapa? Mereka telah kalah
dengan hawa nafsunya. Hawa nafsu yang terkendali oleh setan sang penggoda utama
manusia.
Manusia tidak merasa
dirinya terbuai dalam mimpi indahnya. Mimpi yang keluar dari jalur yang telah
ditentukan oleh Sang Kholiq Allah. Manusia semakin asyik dan merasa sudah benar
atas apa yang diperbuatnya. Pada hal hanya omongan doang yang sudah mereka
perbuat.
Omongan yang
hanya bisa diibarakan seperti tong kosong nyaring bunyinya. Omongan yang tanpa
ada bukti nyata.
Kangat menginspiratif
BalasHapusmakasih pak maninan, sukses selalu
BalasHapusBetul skli.bhs hanya utk pemanis menghipnotis spy mengikuti. Setelah jadi pret rakyat disunguhi bancaan kotupsi
BalasHapusMakasih cak inin, sukses
BalasHapus